Senin, 13 Agustus 2018

Rumah


 Rumah'

Rumah mungkin mempunyai makna yang berbeda-beda 
buat masing-masing orang.
Mungkin bagi perantau, rumah adalah rindu. 
Bagi anak-anak broken home, rumah adalah neraka. 
Atau mungkin bagi anak panti, rumah adalah harapan. 

.
.
Rumah itu bukan hanya tentang makna fisiknya saja, 
tetapi juga tentang rasa nyaman dan bahagia.
Ada orang-orang yang terus mencari rasa nyaman dan bahagia itu.
Perselingkuhan, perceraian jadi cara-cara 
menemukan rumah yang diinginkan.
Tapi lupa bahwa “rumah” itu sebenarnya kita yang cipta. 
Kita terus mencari tapi tak juga kita temukan.
Sampai kita sadar dan mampu. 
Terus memberi tanpa banyak menuntut, itulah rumah.


Rumah adalah tempat aku untuk pulang.

Yang aku cintai dan yang juga mencintaiku.
.
.
Terima kasih sudah jadi rumah buatku..


Resensi Novel Bekisar Merah

  Perempuan dalam Kungkungan Kenyataan Judul                            : Bekisar Merah Penulis                         : Ahmad Tohari...